Kamis, 15 Oktober 2020

Perencanaan SDM

 Nama             : Ridha Rachmawati

NPM               : 25217153

Kelas               : 4EB10

Mata Kuliah    : MSDM #

Tugas M-3

Perencanaan SDM

I.       Pengertian perencanaan SDM

Perencanaan Sumber Daya Manusia (human resource planning) adalah proses sistematis untuk mencocokkan pasokan karyawan internal dan eksternal dengan lowongan-lowongan jabatan yang diperkirakan muncul dalam organisasi sepanjang periode waktu tertentu (Mondy 2008).

II.    Tujuan perencanaan SDM

Tujuan perencanaan SDM adalah menentukan jumlah SDM beserta karakteristiknya masing- masing (usia, pendidikan, keahlian, sifat, dsb.) yang dibutuhkan organisasi untuk mencapai tujuan stratejik, operasional, dan fungsionalnya.

Perencanaan sumber daya manusia memiliki dua komponen:

  1.  Peramalan kebutuhan (requirement forecast)
  2. Peramalan ketersediaan (availability forecast)

Gambar: R. Wayne Mondy dan Robert M. Noe

Dalam melakukan proses perencanaan SDM, terdapat tiga faktor utama yang perlu diperhatikan, yakni:

Faktor Eksternal: Faktor ekonomi nasional dan industri, Faktor sosial politik dan hukum, Faktor teknologi, Faktor pesaing

Faktor Internal: Rencana strategik dan rencana operasional, Faktor bisnis baru, Faktor keterbukaan

Faktor Ketenagaankerjaan: Pensiun, Pengunduran diri, Pemberhentian (PHK), Kematian, Promosi/Kenaikan pangkat)

Internal supply of labour: Audit SDM, Renacana suksesi, Bagan penggantian

External supply of labour: Kebutuhan eksternal, Analisis pasar tenaga kerja, Sikap masyarakat, Demografi.

III.       Hubungan antara perencanaan SDM dengan anggaran dan manajemen keuangan

Antara manajemen sumber daya manusia dengan anggaran terdapat hubungan yang sangat erat. Pengaruh nilai terhadap perencanaan sumber daya manusia sangat jelas pada hubungan ini. Hubungan tersebut dapat dilihat dalam beberapa hal sebagai berikut:

1.      Anggaran merupakan pusat pertemuan antara politik dengan administrasi publik, dan merupakan proses lewat mana konflik-konflik nilai diatasi dan diterjemahkan ke dalam program-program kongret melalui pengalokasian sumber-sumber daya yang langka ke tujuan-tujuan program.

2.      Karena gaji dan tunjangan merupakan 50 hingga 70% dari pengeluaran instansi pemerintah, nota keuangan yang paling vital yang disampaikan oleh pimpinan eksekutif, atau dianggarkan oleh lembaga legislatif, merupakan pengeluaran untuk gaji dan tunjangan.

3.      Perencanaan sumber daya manusia merupakan aspek manajemen kepegawaian pemerintah yang menjabati antara lingkungan politik luar dan aktivitas-aktivitas inti seperti analisis pekerjaan, uraian pekerjaan, evaluasi pekerjaan, dan imbalan/kompensasi.

IV.       Peramalan (Forecasting) SDM

        Forecasting SDM adalah sebuah upaya untuk memperkirakan kebutuhan tenaga kerja organisasi diwaktu yang akan datang. Peramalan (forecasting) menggunakan informasi masa lalu dan saat ini untuk mengidentifikasi kondisi masa depan yang diharapkan.

Jenis-jenis Peramalan:

1.      Peramalan Ekonomi (Economic Forecast)

Peramalan ini membahas siklus bisnis dengan prediksi tingkat inflasi tersedianya uang, dana yang diperlukan untuk pembangunan perumahan dan indikator perencanaan lainnya.

2.      Peramalan Teknologi (Technological Forecast)

Peramalan ini memahami tingkat kemajuan teknologi yang bisa meluncurkan produk baru yang menarik yang memerlukan pabrik dan peralatan yang baru.

3.      Peramalan Permintaan (Demand Forecast)

Peramalan ini juga bisa disebut dengan peramalan penjualan yang menjadi pengendali produksi, kapasitas dan juga sistem penjadwalan dan menjadi input untuk merencanakan keuangan, pemasaran, dan sumber daya manusia.

Metode-metode peramalan:

1)      Metode Kualitatif:

·         Metode Delphi

·         Jury of Executive Opinion

·         Sales Force Composite

·         Consumer Market Survey

2)      Metode Kuantitatif:

·         Simple Average

·         Moving Average

·         Weighted Moving Average

·         Expontial Smoothing

·         Regresi Linier

·         Regresi non Linier

·         Box Jenkis

3)      Metode Causal:

·         Korelasi-Regresi

·         Econometire Model


Referensi

Elbadiansyah. 2019. Manajemen Sumber Daya Manusia. Malang: CV IRDH.

Mondy, R.W. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Kesepuluh (terjemahan). Jakarta: Penerbit Erlangga.

Schuler, R.S. & Jackson, S.E. 2006. Human Resource Management, International Perspective. Mason: Thomson South-Western.

Werther, W.B. & Davis, K. 1996. Human Resources and Personnel Management. 5 th Ed. Boston: McGraw-Hill.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar